Berapa Sih Pajak Mobil Daihatsu Sigra 2019? Ini Rincian Lengkapnya!

Roni Hermansyah

23 Mei 2025

7
Min Read

Daihatsu Sigra, si mobil keluarga murah meriah, memang jadi primadona di jalanan Indonesia. Selain harganya yang bersahabat, konsumsi bahan bakarnya juga irit. Tapi, sebagai pemilik kendaraan, tentu ada kewajiban yang tak boleh dilupakan: membayar pajak kendaraan bermotor (PKB). Nah, berapa sih besaran pajak Daihatsu Sigra keluaran tahun 2019? Yuk, simak ulasan lengkapnya!

Mengapa Pajak Mobil Berbeda-beda?

Sebelum membahas lebih detail tentang pajak Sigra 2019, penting untuk memahami faktor-faktor yang memengaruhi perbedaan besaran pajak mobil. Beberapa faktor utama antara lain:

  • Tahun Pembuatan: Semakin tua usia mobil, umumnya nilai jualnya akan semakin menurun. Hal ini otomatis berpengaruh pada besaran PKB yang harus dibayarkan.
  • Tipe Mobil: Setiap tipe mobil memiliki nilai jual yang berbeda. Sigra dengan varian tertinggi biasanya memiliki nilai jual yang lebih tinggi dibandingkan varian terendah, sehingga PKB-nya pun berbeda.
  • Nilai Jual Kendaraan (NJKB): NJKB adalah harga dasar kendaraan bermotor yang ditetapkan oleh pemerintah. Nilai ini menjadi acuan utama dalam perhitungan PKB.
  • Lokasi: Setiap daerah memiliki kebijakan pajak yang berbeda-beda. Jadi, besaran pajak Sigra 2019 di Jakarta bisa saja berbeda dengan di Surabaya atau Medan.
  • Progresif: Jika Anda memiliki lebih dari satu mobil yang terdaftar atas nama Anda, maka pajak mobil kedua dan seterusnya akan lebih mahal.

Komponen Pajak Mobil yang Wajib Diketahui

Secara umum, ada beberapa komponen pajak yang wajib dibayarkan setiap tahunnya, yaitu:

  • Pajak Kendaraan Bermotor (PKB): Ini adalah pajak utama yang dikenakan atas kepemilikan kendaraan bermotor. Besarnya PKB biasanya sekitar 2% dari NJKB.
  • Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ): Ini adalah sumbangan yang wajib dibayarkan untuk memberikan perlindungan dasar kepada korban kecelakaan lalu lintas. Besaran SWDKLLJ untuk mobil biasanya sekitar Rp 153.000.
  • Biaya Administrasi: Biaya ini dikenakan untuk pengurusan administrasi terkait pembayaran pajak. Besarnya biaya administrasi biasanya sekitar Rp 50.000.

Estimasi Pajak Daihatsu Sigra 2019

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber, berikut adalah estimasi pajak Daihatsu Sigra tahun 2019 berdasarkan tipenya:

(Catatan: Angka ini bersifat estimasi dan dapat berbeda-beda tergantung pada lokasi dan kebijakan pajak daerah masing-masing. Sebaiknya selalu cek langsung ke Samsat terdekat untuk mendapatkan informasi yang akurat.)

Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, berikut adalah tabel estimasi pajak Daihatsu Sigra 2019:

Tipe Sigra 2019 Estimasi PKB (Rp) SWDKLLJ (Rp) Biaya Admin (Rp) Total (Rp)
Sigra 1.0 D MT 1.200.000 – 1.500.000 153.000 50.000 1.403.000 – 1.703.000
Sigra 1.0 M MT 1.300.000 – 1.600.000 153.000 50.000 1.503.000 – 1.803.000
Sigra 1.2 X MT 1.400.000 – 1.700.000 153.000 50.000 1.603.000 – 1.903.000
Sigra 1.2 X DLX MT 1.450.000 – 1.750.000 153.000 50.000 1.653.000 – 1.953.000
Sigra 1.2 R MT 1.500.000 – 1.800.000 153.000 50.000 1.703.000 – 2.003.000
Sigra 1.2 R DLX MT 1.550.000 – 1.850.000 153.000 50.000 1.753.000 – 2.053.000
Sigra 1.2 X AT 1.500.000 – 1.800.000 153.000 50.000 1.703.000 – 2.003.000
Sigra 1.2 X DLX AT 1.550.000 – 1.850.000 153.000 50.000 1.753.000 – 2.053.000
Sigra 1.2 R AT 1.600.000 – 1.900.000 153.000 50.000 1.803.000 – 2.103.000
Sigra 1.2 R DLX AT 1.650.000 – 1.950.000 153.000 50.000 1.853.000 – 2.153.000

Penting: Selalu lakukan pengecekan langsung ke kantor Samsat terdekat untuk mendapatkan angka yang paling akurat. Anda bisa membawa STNK dan BPKB untuk proses pengecekan.

Cara Mudah Cek Pajak Kendaraan Secara Online

Di era digital ini, mengecek pajak kendaraan sudah semakin mudah. Anda tidak perlu lagi repot-repot datang ke Samsat. Berikut beberapa cara cek pajak kendaraan online yang bisa Anda coba:

  1. Melalui Website Samsat Online:

    • Kunjungi website resmi Samsat online daerah Anda. Setiap daerah biasanya memiliki website Samsat online yang berbeda. Contohnya, untuk Jakarta, Anda bisa mengunjungi https://samsat-pkb2.jakarta.go.id/.
    • Masukkan nomor polisi kendaraan Anda.
    • Isi kode keamanan yang tertera.
    • Klik tombol "Cari" atau "Submit".
    • Informasi mengenai pajak kendaraan Anda akan ditampilkan, termasuk besaran PKB yang harus dibayarkan, tanggal jatuh tempo, dan informasi lainnya.
  2. Melalui Aplikasi Cek Pajak Kendaraan:

    • Unduh aplikasi cek pajak kendaraan yang tersedia di Google Play Store atau App Store. Ada banyak aplikasi serupa yang bisa Anda gunakan.
    • Instal aplikasi tersebut di smartphone Anda.
    • Buka aplikasi dan ikuti petunjuk yang ada. Biasanya Anda akan diminta untuk memasukkan nomor polisi kendaraan dan informasi lainnya.
    • Setelah itu, aplikasi akan menampilkan informasi mengenai pajak kendaraan Anda.
  3. Melalui SMS:

    • Beberapa daerah menyediakan layanan cek pajak kendaraan melalui SMS. Format SMS dan nomor tujuan biasanya berbeda-beda tergantung daerahnya.
    • Cari informasi mengenai format SMS dan nomor tujuan yang berlaku di daerah Anda.
    • Kirim SMS sesuai format yang ditentukan.
    • Anda akan menerima balasan SMS yang berisi informasi mengenai pajak kendaraan Anda.

Tips: Pastikan Anda menggunakan sumber informasi yang terpercaya dan resmi saat mengecek pajak kendaraan secara online. Jangan mudah percaya pada website atau aplikasi yang tidak jelas asal-usulnya.

Bayar Pajak Tepat Waktu: Hindari Denda!

Membayar pajak kendaraan tepat waktu adalah kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap pemilik kendaraan bermotor. Jangan sampai telat membayar pajak, karena akan ada denda yang harus Anda tanggung. Besaran denda keterlambatan pembayaran pajak biasanya bervariasi, tergantung pada berapa lama Anda terlambat. Semakin lama Anda terlambat, semakin besar pula dendanya.

Selain denda, keterlambatan pembayaran pajak juga bisa berakibat pada pemblokiran STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan). Jika STNK Anda diblokir, Anda tidak bisa lagi menggunakan kendaraan Anda secara legal di jalan raya. Tentu ini akan sangat merepotkan.

Oleh karena itu, selalu ingat tanggal jatuh tempo pembayaran pajak kendaraan Anda dan segera lakukan pembayaran sebelum tanggal tersebut. Manfaatkan kemudahan pembayaran pajak secara online yang sudah banyak tersedia saat ini.

Pajak 5 Tahunan: Apa Bedanya?

Selain pajak tahunan, ada juga pajak 5 tahunan yang wajib Anda bayarkan. Pajak 5 tahunan ini sedikit berbeda dengan pajak tahunan. Selain PKB, SWDKLLJ, dan biaya administrasi, ada beberapa biaya tambahan yang harus Anda bayarkan, yaitu:

  • Biaya Pengesahan STNK: Biaya ini dikenakan untuk pengesahan STNK yang berlaku selama 5 tahun.
  • Biaya Penerbitan STNK: Biaya ini dikenakan untuk penerbitan STNK baru setiap 5 tahun sekali.
  • Biaya Administrasi TNKB (Tanda Nomor Kendaraan Bermotor): Biaya ini dikenakan untuk penggantian plat nomor kendaraan setiap 5 tahun sekali.

Proses pembayaran pajak 5 tahunan juga sedikit berbeda dengan pajak tahunan. Anda harus datang langsung ke Samsat untuk melakukan proses verifikasi dan penggantian STNK serta plat nomor.

Tips Hemat Pajak Kendaraan

Meskipun pajak kendaraan adalah kewajiban yang harus dibayarkan, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk menghemat pengeluaran untuk pajak kendaraan:

  1. Pilih Mobil yang Irit Bahan Bakar: Mobil yang irit bahan bakar biasanya memiliki nilai jual yang lebih rendah, sehingga PKB-nya pun lebih rendah. Daihatsu Sigra adalah salah satu contoh mobil yang irit bahan bakar dan memiliki harga yang terjangkau.
  2. Rawat Kendaraan dengan Baik: Kendaraan yang terawat dengan baik biasanya memiliki nilai jual yang lebih stabil. Hal ini bisa membantu menekan besaran PKB yang harus dibayarkan.
  3. Manfaatkan Program Pemutihan Pajak: Pemerintah daerah kadang-kadang mengadakan program pemutihan pajak kendaraan. Program ini memberikan keringanan atau penghapusan denda bagi pemilik kendaraan yang terlambat membayar pajak. Manfaatkan program ini jika ada.
  4. Pertimbangkan untuk Menjual Mobil Lama: Jika Anda memiliki mobil yang sudah tua dan pajaknya semakin mahal, pertimbangkan untuk menjualnya dan membeli mobil yang lebih baru. Mobil yang lebih baru biasanya memiliki nilai jual yang lebih tinggi, sehingga PKB-nya pun lebih rendah.
  5. Patuhi Aturan Lalu Lintas: Dengan mematuhi aturan lalu lintas, Anda bisa menghindari tilang dan denda yang bisa menambah pengeluaran Anda.

Jangan Lupa Asuransi Kendaraan!

Selain pajak kendaraan, asuransi kendaraan juga merupakan hal penting yang perlu Anda pertimbangkan. Asuransi kendaraan memberikan perlindungan finansial jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada kendaraan Anda, seperti kecelakaan, pencurian, atau kerusakan akibat bencana alam.

Ada berbagai macam jenis asuransi kendaraan yang bisa Anda pilih, sesuai dengan kebutuhan dan budget Anda. Pertimbangkan untuk membeli asuransi kendaraan yang komprehensif untuk mendapatkan perlindungan yang maksimal.

Sigra, Pilihan Tepat untuk Keluarga

Daihatsu Sigra tetap menjadi pilihan menarik bagi keluarga Indonesia yang mencari mobil MPV (Multi Purpose Vehicle) yang terjangkau, irit bahan bakar, dan memiliki kapasitas yang cukup untuk menampung seluruh anggota keluarga. Dengan perawatan yang baik dan pembayaran pajak yang tepat waktu, Daihatsu Sigra akan menjadi teman setia dalam perjalanan Anda.

Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu Anda dalam memahami pajak Daihatsu Sigra 2019. Jangan lupa untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan merawat kendaraan Anda dengan baik. Selamat berkendara!

Artikel Terkait

Tinggalkan komentar