Kebijakan Low Cost Green Car (LCGC) di Indonesia pada tahun 2013 lalu benar-benar mengubah peta persaingan industri otomotif. Dampak paling terasa adalah kehadiran dua mobil kembar tapi tak identik, yaitu Toyota Agya dan Daihatsu Ayla. Keduanya langsung mencuri perhatian karena menawarkan mobil murah dengan konsumsi bahan bakar irit. Tapi, di antara keduanya, mana sih yang lebih baik dan cocok untuk kamu?
Artikel ini akan mengupas tuntas perbedaan Agya dan Ayla keluaran tahun 2013. Mulai dari desain eksterior, interior, fitur keselamatan, hingga harga, semuanya akan dibahas secara mendalam. Jadi, simak terus sampai selesai ya!
Lahir dari Konsep yang Sama, Target Pasar Berbeda
Agya dan Ayla lahir dari satu rahim, yaitu pabrik perakitan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) di Karawang, Jawa Barat. Keduanya berbasis Daihatsu A-Concept dan memanfaatkan kebijakan LCGC untuk menyasar konsumen yang mencari mobil pertama dengan harga terjangkau. Strategi ini terbukti sukses, karena keduanya langsung laris manis di pasaran.
Meski berbagi platform dan banyak komponen yang sama, Toyota dan Daihatsu merancang Agya dan Ayla dengan karakter berbeda. Tujuannya adalah menjangkau pasar dengan daya beli dan selera yang berbeda pula. Lantas, apa saja perbedaan yang membuat keduanya unik? Mari kita bedah satu per satu.
Desain Eksterior: Elegan vs Sporty
Perbedaan paling mencolok antara Agya dan Ayla terletak pada desain eksterior, terutama bagian depan. Daihatsu Ayla hadir dengan konsep gril besar yang membentang hingga airdam bawah. Desain ini memberikan kesan elegan dan mewah, cocok untuk konsumen yang menginginkan tampilan yang lebih dewasa.
Sementara itu, Toyota Agya memilih pendekatan yang lebih sporty. Grilnya lebih kecil dan terpisah dari airdam bawah. Penggunaan bumper yang berbeda ini sukses menciptakan karakter yang lebih dinamis dan stylish. Dengan perbedaan desain ini, konsumen bisa dengan mudah membedakan Agya dan Ayla hanya dengan melihat bagian depannya saja.
Meskipun perbedaan signifikan ada pada bagian depan, elemen lain seperti lampu dan kap mesin sebenarnya identik. Ini menunjukkan bahwa dengan sedikit sentuhan desain pada bumper, karakter mobil bisa diubah secara drastis.
Interior: Nyaris Identik
Berbeda dengan eksterior, perbedaan interior Agya dan Ayla nyaris tidak ada. Material yang digunakan, desain dasbor, hingga fitur hiburan yang tersedia sebagian besar sama. Ini wajar, mengingat keduanya memang berbagi platform dan diproduksi di pabrik yang sama.
Namun, ada beberapa detail kecil yang mungkin berbeda tergantung pada varian dan trim yang dipilih. Misalnya, warna trim interior atau jenis head unit yang digunakan. Tapi secara keseluruhan, pengalaman berada di dalam kabin Agya dan Ayla akan terasa sangat mirip.
Handling dan Kenyamanan: Ban Jadi Penentu
Perbedaan ukuran dan profil ban ternyata berpengaruh signifikan pada handling dan kenyamanan Agya dan Ayla. Saat pengujian, Agya TRD S A/T menggunakan pelek 14 inci dengan ban berprofil 175/65. Sementara Ayla X A/T menggunakan pelek 13 inci dengan ban berprofil 155/80.
Agya dengan ban yang lebih lebar (175 mm) menawarkan handling yang lebih presisi. Tapak ban yang lebih lebar memberikan traksi yang lebih baik, sehingga mobil lebih stabil saat bermanuver. Namun, konsekuensinya adalah kenyamanan sedikit berkurang karena profil ban yang lebih tipis (65%).
Di sisi lain, Ayla dengan ban berprofil 80% menawarkan kenyamanan yang lebih baik. Profil ban yang lebih tebal mampu menyerap guncangan dengan lebih baik, sehingga perjalanan terasa lebih halus. Namun, handling menjadi sedikit kurang presisi dibandingkan Agya.
Fitur Keselamatan: Agya Lebih Unggul di Awal
Pada saat pertama kali diluncurkan pada September 2013, Toyota Agya sudah dilengkapi dengan dual SRS Airbag sebagai fitur standar di semua varian. Ini menjadi nilai jual utama Agya, karena memberikan perlindungan lebih bagi pengemudi dan penumpang depan.
Sementara itu, Daihatsu Ayla pada awalnya tidak dilengkapi dengan airbag sama sekali di semua varian. Baru pada April 2015, ADM merilis trim terbaru Ayla, yaitu X Airbag. Trim ini tersedia dalam dua pilihan transmisi, manual dan otomatis. Namun, ironisnya, varian Ayla dengan airbag ini justru kurang diminati oleh konsumen.
Selain airbag, Agya juga memiliki keunggulan lain dalam hal fitur keselamatan. Misalnya, seatbelt di semua kursi dan kursi belakang yang bisa dilipat.
Fitur Tambahan: AC dan Lainnya
Fitur lain yang membedakan Agya dan Ayla adalah keberadaan Air Conditioner (AC). Namun, perlu dicatat bahwa tidak semua varian Ayla tidak memiliki AC. Hanya ada satu trim, yaitu Ayla D, yang tidak dilengkapi dengan AC. Varian ini juga tidak memiliki Electric Power Steering, Power Window, head unit, serta safety belt untuk penumpang belakang. Varian D ini memang ditujukan untuk konsumen yang benar-benar mencari mobil termurah dengan fitur yang sangat minim.
Varian dan Pilihan Warna
Astra Daihatsu Ayla dirilis di Indonesia dengan 6 trim yang berbeda, menawarkan lebih banyak pilihan bagi konsumen. Sementara Astra Toyota Agya dijual dengan 3 trim. Semua trim Toyota Agya memiliki varian transmisi otomatis. Sedangkan Daihatsu Ayla ada satu varian, yakni D MI, yang tidak tersedia dalam varian bertransmisi otomatis. Pilihan warna yang ditawarkan oleh kedua mobil ini pun ada beberapa yang sama, seperti merah, hitam, silver, abu-abu, dan putih.
Harga: Ayla Lebih Terjangkau
Karena dikomposisikan agar tidak bersaing secara langsung, rentang harga Agya dan Ayla pun tidak bersinggungan. Harga Daihatsu Ayla dimulai dari Rp 87,05 juta hingga Rp 127,3 juta. Sedangkan Astra Toyota Agya paling murahnya di angka Rp 113,030 juta hingga varian full TRD S termahal Rp 135,66 juta. (Harga tersebut adalah harga pada saat peluncuran di tahun 2013. Harga bekas saat ini tentu saja berbeda.)
Dengan kata lain, jika kamu mencari mobil LCGC termurah, Daihatsu Ayla adalah pilihan yang lebih baik. Namun, jika kamu menginginkan fitur keselamatan yang lebih lengkap dan tampilan yang lebih sporty, Toyota Agya bisa menjadi pertimbangan.
Sebagai contoh, dengan budget di bawah Rp 120 juta, kamu hanya bisa mendapatkan Agya varian E bertransmisi manual. Sementara dengan harga yang sama, kamu sudah bisa mendapatkan Ayla X bertransmisi otomatis.
Tabel Perbandingan Agya dan Ayla 2013
Fitur | Toyota Agya | Daihatsu Ayla |
---|---|---|
Desain Eksterior | Sporty, gril kecil terpisah | Elegan, gril besar menyatu |
Interior | Nyaris identik | Nyaris identik |
Handling | Lebih presisi karena ban lebih lebar | Kurang presisi, tapi lebih nyaman |
Airbag | Standar di semua varian (sejak awal) | Tidak ada di awal, ada varian X Airbag (2015) |
AC | Standar di semua varian (kecuali varian D) | Tidak ada di varian D |
Varian | 3 trim | 6 trim |
Transmisi Otomatis | Tersedia di semua trim | Tidak tersedia di varian D MI |
Harga | Lebih mahal | Lebih murah |
Kesimpulan
Memilih antara Toyota Agya dan Daihatsu Ayla keluaran tahun 2013 memang gampang-gampang susah. Keduanya menawarkan nilai yang baik untuk uang yang dikeluarkan. Pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing.
Jika kamu mencari mobil LCGC termurah dan tidak terlalu mementingkan fitur keselamatan yang lengkap, Daihatsu Ayla adalah pilihan yang tepat. Ayla juga menawarkan lebih banyak pilihan varian, sehingga kamu bisa lebih fleksibel dalam memilih trim yang sesuai dengan budget dan kebutuhan.
Namun, jika kamu lebih mengutamakan fitur keselamatan seperti airbag dan tampilan yang lebih sporty, Toyota Agya adalah pilihan yang lebih baik. Agya juga menawarkan handling yang lebih presisi berkat ban yang lebih lebar.
Pada akhirnya, keputusan ada di tangan kamu. Pertimbangkan baik-baik kebutuhan, budget, dan preferensi pribadi sebelum memutuskan untuk membeli salah satu dari kedua mobil LCGC ini. Jangan lupa untuk melakukan test drive terlebih dahulu untuk merasakan langsung perbedaan handling dan kenyamanan antara Agya dan Ayla. Semoga artikel ini membantu!
Tinggalkan komentar