Persaingan di pasar mobil murah ramah lingkungan (LCGC) semakin sengit. Nama-nama seperti Toyota Agya, Daihatsu Ayla, dan Datsun Go menjadi primadona di segmen ini. Dulu, Datsun Go sempat mencuri perhatian, namun bagaimana posisinya sekarang jika dibandingkan dengan si kembar Agya-Ayla? Artikel ini akan mengupas tuntas perbandingan ketiganya, mulai dari performa, fitur, desain, hingga konsumsi bahan bakar, untuk membantu Anda menentukan pilihan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran.
Desain Eksterior: Selera Berbicara
Dari segi tampilan luar, masing-masing mobil memiliki karakter yang berbeda. Datsun Go Panca hadir dengan desain yang lebih sporty dan agresif, dengan sudut-sudut tajam di bagian depan dan belakang. Desain grille depan juga mempertahankan ciri khas Datsun.
Sementara itu, Agya dan Ayla menawarkan desain yang lebih halus dan membulat. Namun, pada bagian grille depan, Daihatsu Ayla cenderung tampil lebih besar dan dominan.
Secara dimensi, Datsun Go Panca sedikit lebih panjang dan lebar dibandingkan Agya dan Ayla. Datsun Go Panca memiliki dimensi panjang 3765 mm dan lebar 1635 mm, sedangkan Agya dan Ayla berukuran 3600 mm x 1600 mm. Dengan dimensi yang lebih besar ini, Datsun Go Panca mungkin terasa lebih stabil saat dipacu dalam kecepatan tinggi.
Interior: Simpel vs Fungsional
Masuk ke bagian interior, perbedaan antar ketiganya tidak terlalu mencolok. Datsun Go Panca menawarkan desain dashboard yang lebih simpel dengan fitur mobile docking station dan USB charging. Letak tuas transmisi Datsun Go yang menyatu dengan dashboard juga memberikan kesan ruang kabin yang lebih lega.
Agya dan Ayla memiliki desain door trim yang lebih sederhana dengan cekungan. Sementara itu, Datsun Go Panca mempertahankan aksen garis tegas melengkung dari depan ke belakang.
Performa Mesin: Datsun Unggul di Kapasitas
Di sektor performa, Datsun Go Panca unggul dalam hal kapasitas mesin. Hatchback ini dibekali mesin 1.200cc, sementara Agya dan Ayla hanya menggunakan mesin 1.000cc.
Dengan mesin yang lebih besar, Datsun Go Panca mampu menghasilkan tenaga maksimum 68 PS pada 5.000 rpm, sedangkan Agya dan Ayla hanya 65 PS pada 6.000 rpm. Torsi Datsun Go Panca juga lebih besar, yaitu 104 Nm pada 4.000 rpm, dibandingkan Agya dan Ayla.
Pengujian yang dilakukan di medan dengan tikungan dan tanjakan tajam di kawasan Banaran dan Candi Songo, Semarang, menunjukkan bahwa Datsun Go Panca cukup responsif dan mampu melaju dalam kecepatan 150 km/jam di jalanan datar.
Konsumsi Bahan Bakar: Irit Mana?
Konsumsi bahan bakar menjadi salah satu faktor penting dalam memilih mobil LCGC. Datsun Go dan Go+ Panca dikenal sebagai salah satu mobil LCGC yang irit bahan bakar.
Datsun mengklaim bahwa efisiensi bahan bakar mobil ini bisa menjangkau jarak lebih dari 20 km hanya dengan 1 liter BBM. Untuk rute dalam kota dengan kepadatan lalu lintas, konsumsi BBM Datsun Go mencapai 13,3 km/liter. Sedangkan untuk rute luar kota dengan jalanan bebas hambatan, konsumsi BBM Datsun Go mencapai 23,5 km/liter.
Sementara itu, Toyota Agya dan Daihatsu Ayla dengan mesin 1.0 liter dan 1.2 liter memiliki rentang konsumsi BBM antara 14 km/liter hingga 22 km/liter. Dari data ini, Datsun Go masih sedikit lebih unggul dalam hal efisiensi bahan bakar.
Fitur Keselamatan dan Kenyamanan
Dalam hal fitur keselamatan, Agya memiliki keunggulan karena dilengkapi dengan airbag di depan. Sementara itu, Datsun Go Panca dan Ayla tidak memiliki fitur airbag.
Namun, Datsun Go Panca memiliki beberapa fitur unggulan, seperti intelligent wiping system (IWS) yang menyesuaikan kecepatan wiper dengan kecepatan kendaraan, technometer digital, dan lampu depan (headlamp) dengan fitur Follow me Home.
Untuk kenyamanan, Daihatsu Ayla hadir dengan jok yang lebih tebal dan nyaman. Pada tipe 1.0 X CVT, Ayla juga sudah dilengkapi dengan VSC (Vehicle Stability Control) dan HSA (Hill Start Assist).
Harga: Datsun Lebih Bersahabat?
Salah satu daya tarik Datsun Go Panca adalah harganya yang relatif lebih murah dibandingkan Agya dan Ayla. Harga Datsun Go Panca (OTR Jakarta) berkisar antara Rp96 juta hingga Rp99,9 juta. Agya dibanderol mulai dari Rp103,2 juta, sedangkan Ayla memiliki varian yang lebih beragam dengan harga antara Rp77,750 juta hingga Rp119,1 juta.
Kelebihan dan Kekurangan
Datsun Go Panca
- Kelebihan:
- Desain sporty dan agresif
- Mesin 1.200cc lebih bertenaga
- Konsumsi bahan bakar irit
- Harga lebih murah
- Fitur intelligent wiping system (IWS) dan Follow me Home
- Kekurangan:
- Tidak ada airbag
- Speaker sistem audio hanya di kabin depan
- Handle transmisi dan perpindahan gigi sedikit keras
- Rem tangan tarik yang kurang nyaman untuk slalom
Toyota Agya
- Kelebihan:
- Dilengkapi airbag di depan
- Desain modern dan sporty (terutama pada trim GR Sport)
- Mudah dikendarai
- Kekurangan:
- Mesin 1.000cc kurang bertenaga dibandingkan Datsun Go
- Harga lebih mahal dari Datsun Go
- Belum ada Toyota Safety Sense di trim GR Sport
Daihatsu Ayla
- Kelebihan:
- Jok lebih tebal dan nyaman
- Fitur keselamatan bertambah (VSC dan HSA di tipe 1.0 X CVT)
- Dua pilihan mesin 3-silinder yang irit
- Desain baru lebih modern dan sporty
- Kekurangan:
- Mesin baru WA-VE hanya 3-silinder (getaran mungkin terasa)
- Tidak ada airbag (seperti Datsun Go)
- Tidak ada pilihan transmisi otomatis (beberapa model)
Datsun Go: Sempat Jadi Primadona, Kini Bagaimana?
Datsun Go dan Go+ Panca sempat menjadi salah satu mobil LCGC yang paling diminati sebelum akhirnya discontinue. Mobil ini diperkenalkan sebelum IIMS 2013 dan menawarkan solusi LCGC dengan harga murah dan kapasitas penumpang yang lebih banyak (Go+).
Namun, seiring berjalannya waktu, muncul pesaing baru seperti Toyota Calya dan Daihatsu Sigra yang menawarkan kapasitas 7 penumpang dengan fitur yang lebih unggul dan brand yang lebih kuat. Hal ini menyebabkan permintaan Datsun Go+ menurun hingga akhirnya berhenti produksi.
Meskipun demikian, mobil bekas Datsun Go dan Datsun Go+ masih cukup diminati karena harganya yang semakin terjangkau.
Agya-Ayla: Terus Berbenah Diri
Sementara Datsun Go mengalami penurunan, Agya dan Ayla terus berbenah diri dengan melakukan facelift dan penambahan fitur. Toyota Agya, misalnya, hadir dengan desain yang lebih sporty (terutama pada trim GR Sport) dan mudah dikendarai. Namun, masih ada beberapa kekurangan seperti belum adanya Toyota Safety Sense di trim GR Sport.
Daihatsu Ayla juga tidak ketinggalan dengan menghadirkan jok yang lebih tebal dan nyaman, serta fitur keselamatan tambahan seperti VSC dan HSA pada tipe 1.0 X CVT. Namun, mesin baru WA-VE yang hanya 3-silinder mungkin menghasilkan getaran yang lebih terasa.
Kesimpulan: Pilihan di Tangan Anda
Memilih antara Datsun Go, Toyota Agya, dan Daihatsu Ayla tergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing individu.
Jika Anda mencari mobil LCGC dengan harga yang paling terjangkau, mesin yang bertenaga, dan konsumsi bahan bakar yang irit, Datsun Go Panca bisa menjadi pilihan yang menarik. Namun, perlu diingat bahwa Datsun Go Panca tidak dilengkapi dengan fitur airbag.
Jika Anda mengutamakan fitur keselamatan dan kenyamanan, serta desain yang lebih modern dan sporty, Toyota Agya atau Daihatsu Ayla bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Agya menawarkan fitur airbag di depan, sedangkan Ayla menawarkan jok yang lebih tebal dan fitur keselamatan tambahan seperti VSC dan HSA pada tipe tertentu.
Pada akhirnya, keputusan ada di tangan Anda. Pertimbangkan dengan matang faktor-faktor seperti anggaran, kebutuhan, dan preferensi pribadi sebelum menentukan pilihan yang paling tepat. Jangan ragu untuk melakukan test drive pada masing-masing mobil untuk mendapatkan pengalaman berkendara yang lebih nyata.
Tinggalkan komentar