Toyota Agya, hatchback ringkas yang populer di Indonesia, sempat dikabarkan menghilang dari situs resmi Toyota Astra Motor (TAM) pada awal tahun 2022. Hal ini memicu spekulasi bahwa varian bermesin 1.000 cc telah dihentikan produksinya alias disuntik mati.
Namun, benarkah demikian?
Penjelasan Toyota
Marketing Director PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy, menegaskan bahwa Toyota Agya 1.0 masih ditawarkan kepada konsumen di Indonesia. Akan tetapi, mobil ini dijual dengan skema ‘Spot Order’. Apa maksudnya?
Skema Spot Order
Skema spot order berarti konsumen harus melakukan pemesanan terlebih dahulu sebelum mobil diproduksi. Hal ini berbeda dengan varian Agya lainnya yang tersedia secara ready stock.
Anton menjelaskan bahwa perbedaan utama antara model spot order dan model biasa terletak pada masa inden yang lebih panjang. Selain Agya 1.0 G M/T, varian 1.2 G A/T STD juga termasuk dalam kategori spot order.
"Yang membedakan hanya mungkin ketersediaannya akan memakan waktu lebih lama dari SPK hingga ke ter-delivery ke konsumen dibandingkan model yang lain," ujar Anton.
Masa Inden
Berapa lama masa inden untuk Toyota Agya 1.0 G M/T? Anton memperkirakan bahwa masa inden biasanya berkisar antara 2 hingga 3 bulan.
Faktor Permintaan
Anton juga mengungkapkan bahwa varian yang masuk dalam kategori spot order dipengaruhi oleh faktor permintaan pasar. Varian Agya yang paling laris justru adalah varian tertinggi dengan tampilan sporty, yaitu 1.2 GR Sport.
"Tipe 1.2 GR type adalah komposisi utama," kata Anton.
Spesifikasi dan Harga Toyota Agya 1.0
Meskipun pemesanannya dilakukan secara spot order, Toyota Agya 1.0 tetap menawarkan sejumlah fitur menarik bagi konsumen yang mencari mobil kompak dengan harga terjangkau.
Toyota Agya 1.0L G M/T
Varian ini adalah hatchback 5 kursi yang dibanderol dengan harga Rp 144,9 juta (harga dapat berubah sewaktu-waktu). Mobil ini tersedia dalam 7 pilihan warna dan transmisi manual. Dimensi Agya 1.0L G M/T adalah 3660 mm (panjang) x 1600 mm (lebar) x 1520 mm (tinggi).
Lebih dari 125 pengguna telah memberikan penilaian untuk Agya 1.0L G M/T berdasarkan fitur, jarak tempuh, kenyamanan tempat duduk, dan kinerja mesin. Cicilan bulanan terendah dimulai dari Rp 21,54 juta (selama 60 bulan).
Kompetitor terdekat Agya 1.0L G M/T adalah Honda Brio Satya S, Daihatsu Ayla 1.2L R MT, Toyota Calya E MT, dan Suzuki Karimun Wagon R GL AGS Airbag.
Agya 1.0L G M/T menggunakan pelek 14 inci alloy dengan ukuran ban depan 175/65 R14 dan belakang Radial.
Toyota Agya 1.0L G A/T
Selain transmisi manual, Agya 1.0 juga tersedia dalam varian transmisi otomatis (A/T). Toyota Agya 1.0L G A/T adalah hatchback 5 kursi yang dijual seharga Rp 156,81 juta (harga dapat berubah sewaktu-waktu).
Mobil ini juga tersedia dalam 7 warna dan memiliki dimensi yang sama dengan varian manual, yaitu 3660 mm x 1600 mm x 1520 mm.
Lebih dari 124 pengguna telah memberikan penilaian untuk Agya 1.0L G A/T berdasarkan fitur, jarak tempuh, kenyamanan tempat duduk, dan kinerja mesin. Cicilan bulanan terendah dimulai dari Rp 25,9 juta (selama 12 bulan).
Kompetitor terdekat Agya 1.0L G A/T adalah Honda Brio RS Urbanite Edition, Daihatsu Ayla 1.2L R AT, Toyota Calya G MT, dan Suzuki Ignis GL MT.
Agya 1.0L G A/T menggunakan pelek 14 inci alloy dengan ukuran ban depan 175/65 R14 dan belakang Radial.
Keunggulan dan Kekurangan Toyota Agya 1.0
Toyota Agya 1.0 memiliki sejumlah keunggulan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membelinya.
Keunggulan
- Harga Terjangkau: Agya 1.0 merupakan salah satu mobil baru termurah di Indonesia, sehingga cocok bagi konsumen dengan anggaran terbatas.
- Irit Bahan Bakar: Mesin 1.000 cc pada Agya dikenal irit bahan bakar, menjadikannya pilihan ideal untuk penggunaan sehari-hari di perkotaan. Seorang pengguna menyebutkan bahwa varian manual dapat mencapai 15 km per liter.
- Kompak dan Lincah: Ukurannya yang kompak membuat Agya mudah dikendarai dan diparkir di area perkotaan yang padat.
- Akomodasi Cukup Baik: Meskipun berukuran kecil, Agya menawarkan akomodasi yang cukup baik untuk penumpang dan barang bawaan. Seorang pengguna dengan tinggi 173 cm dan berat 75 kg mengaku merasa luas saat duduk di kursi belakang.
- AC Dingin: AC pada Agya dikenal sangat dingin, menjadikannya nyaman digunakan di iklim tropis Indonesia.
Kekurangan
- Performa Kurang: Mesin 1.000 cc pada Agya menghasilkan tenaga yang pas-pasan, terutama saat membawa beban penuh atau melewati tanjakan.
- Build Quality Standar: Kualitas material dan perakitan pada Agya tergolong standar, sesuai dengan segmen low cost green car (LCGC). Beberapa pengguna mengeluhkan kualitas doortrim dan armrest yang mudah kotor dan terlihat plastik.
- Handling Kurang Stabil: Handling Agya kurang stabil pada kecepatan tinggi, terutama saat melewati jalan bergelombang atau disalip kendaraan lain. Seorang pengguna menyarankan untuk memasang stabilizer agar handling lebih baik.
- Posisi Mengemudi Kurang Ideal: Beberapa pengguna mengeluhkan posisi mengemudi yang kurang ideal, di mana posisi setir tidak pas dengan posisi kaki.
Toyota Agya 1.2: Pilihan yang Lebih Bertenaga
Jika Anda menginginkan Agya dengan performa yang lebih baik, Anda bisa mempertimbangkan varian 1.200 cc. Agya 1.2 menawarkan tenaga yang lebih besar dibandingkan varian 1.0, sehingga lebih nyaman digunakan untuk perjalanan jauh atau membawa beban penuh.
Seorang pengguna Agya 1.2 matic TRD mengaku langsung memasang kamera belakang di showroom setelah membeli mobil tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa Agya 1.2 menawarkan fitur dan aksesori yang lebih lengkap dibandingkan varian 1.0.
Pertanyaan Umum Seputar Toyota Agya
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum yang sering diajukan seputar Toyota Agya:
- Apakah ada jenis lampu depan Agya yang sudah LED? Belum ada informasi yang pasti mengenai tipe Agya yang sudah menggunakan lampu depan LED. Namun, Anda bisa menanyakan hal ini langsung ke dealer Toyota terdekat.
- Apakah Toyota Agya cocok untuk mobil listrik? Seorang pengguna memberikan komentar mengenai mobil listrik, namun tidak relevan dengan Toyota Agya. Saat ini, Toyota belum memiliki rencana untuk memproduksi Agya versi listrik.
Kesimpulan
Toyota Agya 1.0 masih tersedia di Indonesia dengan skema spot order. Meskipun masa indennya lebih lama, Agya 1.0 tetap menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang mencari mobil kompak dengan harga terjangkau dan irit bahan bakar.
Namun, jika Anda menginginkan performa yang lebih baik, Anda bisa mempertimbangkan varian 1.200 cc. Sebelum memutuskan untuk membeli Agya, pastikan Anda mempertimbangkan keunggulan dan kekurangan masing-masing varian serta menyesuaikannya dengan kebutuhan dan anggaran Anda.
Tinggalkan komentar