Tragis! Deretan Honda Brio Ringsek Akibat Kecelakaan, Ledakan, Hingga Bentrokan

Benny Alfiansyah

30 Mei 2025

6
Min Read

Honda Brio, city car yang populer di Indonesia, kerap kali menjadi sorotan karena kelincahannya di jalanan. Namun, di balik popularitasnya, tersimpan cerita-cerita tragis yang menimpa mobil mungil ini. Beberapa insiden menyebabkan Honda Brio mengalami kerusakan parah, bahkan hancur lebur. Mari kita simak beberapa kejadian yang melibatkan Honda Brio dan berujung pada kehancuran.

Honda Brio vs Gerobak Nasgor: Malang Gempar

Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Suhat, Malang, di mana sebuah Honda Brio menabrak gerobak nasi goreng hingga hancur dan terbalik. Detail mengenai penyebab kecelakaan dan kondisi pengemudi tidak dijelaskan dalam teks mentah, namun kejadian ini menjadi bukti bahwa kecelakaan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja.

Ledakan Bondet Hancurkan Honda Brio di Probolinggo

Kejadian kriminalitas menggemparkan Probolinggo, Jawa Timur, ketika sebuah ledakan bondet (bom ikan) menghancurkan sebuah Honda Brio di teras rumah Kepala Desa Kedungrejoso, Kecamatan Kotaanyar. Ledakan yang terjadi pada dini hari, sekitar pukul 03.30 WIB, itu mengakibatkan kerusakan parah pada bagian belakang dan depan mobil yang masih baru tersebut.

Dahsyatnya Ledakan Bondet

Menurut keterangan Ahmad Holid, Kepala Desa Kedungrejoso, ledakan bondet tersebut sangat dahsyat. Bumper mobil bagian belakang terpental hingga 15 meter ke jalan. Selain itu, jendela utama dan kaca rumahnya juga hancur berantakan. Mobil yang menjadi sasaran ledakan tersebut bahkan belum memiliki pelat nomor karena masih baru keluar dari dealer.

Investigasi Polisi

Polisi segera memasang garis polisi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Tim Identifikasi Polres Probolinggo mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi kejadian, termasuk serpihan bondet seperti tali rafia, karet, dan bahan padat lainnya. Holid berharap agar aparat kepolisian dapat segera mengungkap pelaku pelemparan bondet tersebut.

Teror Bondet di Probolinggo

Kejadian ini menambah daftar panjang kasus pelemparan bondet di Kabupaten Probolinggo. Sebelumnya, beberapa kasus serupa juga terjadi, termasuk pembakaran mobil. Masyarakat Probolinggo berharap agar pihak kepolisian dapat meningkatkan keamanan dan menindak tegas para pelaku teror bondet.

Bentrokan Ormas di Karawang: Honda Brio Jadi Sasaran

Sebuah video yang diunggah oleh Tribun Pekanbaru di Facebook menunjukkan sebuah Honda Brio hancur akibat bentrokan dua organisasi masyarakat (ormas) di Karawang. Sayangnya, detail mengenai penyebab bentrokan dan kerusakan yang dialami mobil tidak dijelaskan lebih lanjut. Namun, video tersebut menjadi bukti bahwa konflik sosial dapat berdampak buruk pada harta benda, termasuk kendaraan pribadi.

Kecelakaan Maut di Sidoarjo: Honda Brio Tabrak Pagar Balai Desa

Kecelakaan tunggal menimpa sebuah Honda Brio di JL Raya Tulangan – Krembung, Sidoarjo, yang mengakibatkan satu orang tewas dan lima orang terluka. Mobil yang dikemudikan oleh seorang mahasiswa bernama M Apridika Raka Anggara (22) menabrak pagar Balai Desa Kebaron, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, pada Selasa (23/03/2021) dini hari.

Kronologi Kecelakaan

Menurut keterangan Kanit Laka Satuan Lantas Polresta Sidoarjo, AKP Sugeng Sulistyono, mobil Honda Brio yang ditumpangi enam orang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah utara (Tulangan) menuju selatan (Krembung). Setibanya di lokasi kejadian, mobil oleng ke kanan dan pengemudi diduga terkejut lalu menginjak rem secara spontan. Akibatnya, mobil berbalik arah menghadap ke utara, namun tetap meluncur ke selatan serong ke barat.

Korban Berjatuhan

Mobil yang berjalan mundur tak terkendali tersebut menghantam pagar sekaligus prasasti Kantor Desa Kebaron hingga pagar sepanjang 5 meter ambruk. Empat penumpang yang duduk di belakang terlempar keluar. Seorang dari empat penumpang tersebut meninggal dunia di TKP, sementara lima penumpang lainnya mengalami luka-luka dan dilarikan ke RS Siti Fatimah.

Investigasi Lebih Lanjut

Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut. Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan oleh kelalaian pengemudi yang mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggi dan kurang berhati-hati.

Honda Brio Tersambar Kereta Api Sancaka di Surabaya: Tragedi Maut

Kecelakaan tragis menimpa sebuah Honda Brio yang tersambar Kereta Api Sancaka di Surabaya. Akibat kejadian tersebut, tiga orang tewas di tempat kejadian. Detail mengenai kronologi kejadian dan identitas korban tidak dijelaskan dalam teks mentah. Namun, kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berhati-hati saat melintasi perlintasan kereta api.

Pentingnya Keselamatan Berkendara

Deretan kejadian tragis yang menimpa Honda Brio di atas menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya keselamatan berkendara. Berikut adalah beberapa tips keselamatan berkendara yang perlu diperhatikan:

  1. Selalu Patuhi Rambu Lalu Lintas: Rambu lalu lintas dibuat untuk mengatur lalu lintas dan mencegah terjadinya kecelakaan. Selalu patuhi rambu lalu lintas yang ada di jalan.
  2. Jaga Kecepatan Kendaraan: Mengemudikan kendaraan dengan kecepatan tinggi dapat meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan. Selalu jaga kecepatan kendaraan sesuai dengan batas kecepatan yang diizinkan.
  3. Gunakan Sabuk Pengaman: Sabuk pengaman dapat melindungi pengemudi dan penumpang dari cedera serius saat terjadi kecelakaan. Selalu gunakan sabuk pengaman saat berkendara.
  4. Jangan Mengemudi dalam Keadaan Mabuk atau Mengantuk: Mengemudi dalam keadaan mabuk atau mengantuk dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain. Hindari mengemudi dalam keadaan tersebut.
  5. Periksa Kondisi Kendaraan Secara Berkala: Pastikan kendaraan dalam kondisi baik sebelum digunakan. Periksa kondisi ban, rem, lampu, dan komponen lainnya secara berkala.
  6. Berhati-hati Saat Melintasi Perlintasan Kereta Api: Selalu berhati-hati saat melintasi perlintasan kereta api. Pastikan tidak ada kereta api yang akan melintas sebelum melewati perlintasan tersebut.

Mengenal Sistem Airbag pada Honda Brio

Sebagai informasi tambahan, penting untuk mengetahui bagaimana sistem airbag bekerja pada mobil Honda Brio. Airbag merupakan salah satu fitur keselamatan yang dirancang untuk mengurangi risiko cedera pada pengemudi dan penumpang saat terjadi benturan.

Cara Kerja Airbag

Sistem SRS (Supplemental Restraint System) Airbag berfungsi untuk mengurangi risiko cedera kepada pengemudi dan penumpang akibat tubrukan dari arah depan, ke muka pengemudi dan penumpang. Sistem ini terdiri dari beberapa komponen, termasuk sensor benturan, unit kontrol SRS, dan kantung udara (airbag).

Kondisi Kerja Airbag

Pada model Honda Brio keluaran tahun 2006 ke atas yang sudah menggunakan sistem i-SRS, pola penentuan untuk pengembangan airbag terjadi pada benturan kecepatan rendah yang bervariasi tergantung pada apakah seatbelt digunakan atau tidak. Dalam beberapa kasus, hanya airbag sisi penumpang yang mengembang jika penumpang tidak menggunakan seatbelt. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan penumpang yang tidak menggunakan seatbelt.

Kondisi Airbag Tidak Bekerja

Airbag tidak akan mengembang jika sensor mendeteksi tabrakan di mana seatbelt sudah cukup untuk memberikan perlindungan kepada penumpang atau benturan dari arah yang tidak membahayakan penumpang. Selain itu, airbag juga tidak akan mengembang pada kondisi di mana energi benturan terserap secara efektif meskipun terjadi kerusakan yang cukup luas pada mobil.

Peringatan Lampu SRS

Lampu peringatan SRS akan menyala ketika switch pengapian di posisi ON, dan mati setelah beberapa detik. Jika lampu peringatan SRS terus menyala atau menyala setelah kecelakaan, segera hubungi dealer Honda terdekat karena airbag dan belt pretensioner kemungkinan tidak bekerja dengan benar.

Harga Honda Brio yang Semakin Meningkat

Di tengah berbagai kejadian yang menimpa Honda Brio, harga mobil ini juga terus mengalami peningkatan. Bahkan, harga mobil LCGC (Low Cost Green Car) ini diperkirakan akan tembus Rp 200 juta pada tahun 2025. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kenaikan biaya produksi dan perubahan regulasi pemerintah.

Singkirkan Dominasi Avanza: Honda Brio Jadi Raja Jalanan

Meskipun sering mengalami kejadian tragis, Honda Brio tetap menjadi salah satu mobil terlaris di Indonesia. Bahkan, mobil ini berhasil menyingkirkan dominasi Avanza sebagai raja jalanan. Hal ini menunjukkan bahwa Honda Brio tetap menjadi pilihan favorit masyarakat Indonesia karena desainnya yang menarik, fitur yang lengkap, dan harga yang relatif terjangkau.

Deretan kisah pilu yang menimpa Honda Brio menjadi pelajaran berharga bagi kita semua. Keselamatan berkendara harus menjadi prioritas utama agar terhindar dari kejadian yang tidak diinginkan. Selalu patuhi peraturan lalu lintas, jaga kecepatan kendaraan, dan periksa kondisi kendaraan secara berkala. Dengan demikian, kita dapat menikmati perjalanan dengan aman dan nyaman.

Artikel Terkait

Tinggalkan komentar