Tape mobil mati bisa menjadi masalah menjengkelkan, apalagi saat Anda sedang dalam perjalanan jauh. Namun, jangan panik dulu! Ada beberapa langkah yang bisa Anda coba sendiri untuk memperbaiki tape mobil Sirion 2015 Anda sebelum membawanya ke bengkel. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang cara memperbaiki tape mobil mati, khususnya untuk Sirion 2015, beserta penyebab umum dan tips perawatannya.
Mengapa Tape Mobil Sirion 2015 Bisa Mati?
Sebelum membahas cara memperbaiki, penting untuk mengetahui penyebab umum tape mobil mati. Berikut beberapa faktor yang sering terjadi:
1. Debu Menumpuk
Debu adalah musuh utama perangkat elektronik, termasuk tape mobil. Debu yang menumpuk bisa menghambat kinerja komponen audio, mengurangi kualitas suara, bahkan menyebabkan tape mati total. Debu bisa masuk ke head unit, speaker, kabel, dan power unit.
2. Kesalahan Instalasi
Jika Anda pernah memodifikasi atau menambahkan komponen audio (misalnya, speaker tambahan atau subwoofer), kesalahan pemasangan bisa menjadi penyebab tape mobil mati. Kabel yang tidak terpasang dengan benar atau komponen yang tidak kompatibel dapat merusak sistem audio.
3. Cara Pemakaian yang Salah
Kebiasaan buruk seperti menyalakan dan mematikan tape mobil secara paksa di luar prosedur yang benar dapat memperpendek umur komponen. Tindakan ini bisa menyebabkan komponen cepat aus karena menerima aliran listrik yang tidak stabil.
4. Masalah Kelistrikan
Tape mobil membutuhkan aliran listrik yang stabil dari aki. Jika ada masalah pada sistem kelistrikan, seperti sekring putus atau kabel yang rusak, tape mobil bisa mati.
5. Komponen Audio yang Tidak Sesuai
Penggunaan komponen audio yang tidak sesuai dengan kapasitas daya listrik mobil juga bisa menjadi penyebab masalah. Tegangan listrik yang tidak kompatibel dapat merusak komponen audio lainnya.
6. Terendam Banjir
Ini adalah kasus ekstrem, tetapi jika mobil Anda pernah terendam banjir, air bisa merusak sistem audio, termasuk head unit.
Langkah-Langkah Memperbaiki Tape Mobil Sirion 2015 yang Mati
Setelah mengetahui penyebab potensial, mari kita bahas cara memperbaiki tape mobil Sirion 2015 yang mati.
1. Periksa Kondisi Fisik Tape Mobil
- Periksa Head Unit: Pastikan tidak ada kerusakan fisik pada head unit, seperti retakan atau bekas cairan.
- Periksa Kabel: Periksa semua kabel yang terhubung ke head unit, speaker, dan power unit. Pastikan tidak ada kabel yang putus, longgar, atau terkelupas.
- Periksa Sekring: Ini adalah langkah penting. Sekring berfungsi sebagai pengaman dalam sistem kelistrikan. Cari sekring yang berkaitan dengan audio (biasanya tertera di buku manual mobil). Periksa apakah ada sekring yang putus. Sekring yang putus biasanya terlihat gosong atau filamennya terputus.
2. Bersihkan Tape Mobil dari Debu
Debu adalah penyebab umum masalah audio. Berikut cara membersihkannya:
- Siapkan Kain atau Lap Lembut: Gunakan kain microfiber atau lap lembut yang tidak berbulu.
- Matikan Tape Mobil: Pastikan tape mobil dalam keadaan mati sebelum membersihkan.
- Bersihkan Head Unit: Usap head unit dengan lembut untuk menghilangkan debu.
- Bersihkan Speaker: Bersihkan speaker dengan hati-hati. Anda bisa menggunakan kuas kecil untuk membersihkan celah-celah speaker.
- Bersihkan Kabel: Usap kabel dengan kain bersih.
- Bersihkan Power Unit: Jika memungkinkan, bersihkan power unit dengan hati-hati.
3. Periksa Flashdisk/USB (Jika Menggunakan)
Jika Anda menggunakan flashdisk atau USB untuk memutar musik, pastikan flashdisk tersebut berfungsi dengan baik.
- Coba Flashdisk Lain: Coba gunakan flashdisk lain untuk memastikan masalah bukan pada flashdisk.
- Periksa Kapasitas Flashdisk: Flashdisk dengan kapasitas terlalu besar atau kualitas rendah bisa menyebabkan masalah. Gunakan flashdisk dengan kapasitas yang wajar dan kualitas yang baik.
- Periksa Format File: Pastikan file audio dalam format yang didukung oleh head unit.
4. Periksa dan Ganti Sekring yang Putus
Jika Anda menemukan sekring yang putus, segera ganti dengan sekring baru dengan ampere yang sama.
- Lokasi Sekring: Cari lokasi sekring audio di buku manual mobil. Biasanya, sekring terletak di kotak sekring di bawah setir atau di dekat aki.
- Jenis Sekring: Pastikan Anda menggunakan sekring dengan jenis dan ampere yang sama dengan sekring yang putus. Informasi ini biasanya tertera pada kotak sekring atau di buku manual mobil.
- Cara Mengganti Sekring: Cabut sekring yang putus dengan tang atau alat khusus pencabut sekring. Pasang sekring baru dengan hati-hati.
5. Periksa Sistem Instalasi Audio
Jika Anda pernah melakukan modifikasi audio, periksa kembali instalasinya.
- Kabel: Pastikan semua kabel terpasang dengan benar dan tidak ada yang longgar.
- Komponen: Pastikan semua komponen audio (speaker, amplifier, dll.) kompatibel dan terpasang dengan benar.
- Grounding: Pastikan sistem audio memiliki grounding yang baik. Grounding yang buruk bisa menyebabkan noise dan masalah audio lainnya.
6. Reset Head Unit
Beberapa head unit memiliki fitur reset. Mencoba mereset head unit mungkin bisa mengatasi masalah software kecil.
- Cari Tombol Reset: Cari tombol reset di head unit. Tombol ini biasanya kecil dan tersembunyi.
- Tekan Tombol Reset: Tekan tombol reset dengan peniti atau benda kecil lainnya.
- Ikuti Instruksi: Ikuti instruksi yang muncul di layar head unit setelah direset.
Jika Semua Cara di Atas Tidak Berhasil
Jika Anda sudah mencoba semua cara di atas dan tape mobil masih mati, kemungkinan ada masalah yang lebih serius pada komponen internal tape mobil. Sebaiknya, bawa mobil Anda ke bengkel audio mobil yang terpercaya.
Biaya Servis Audio Mobil
Biaya servis audio mobil bervariasi tergantung pada jenis kerusakan dan merek mobil. Untuk jasa pengecekan dan pemasangan head unit, biayanya bisa sekitar Rp 200 ribuan. Jika head unit perlu diganti, harga head unit aftermarket China berkisar antara Rp 600 ribu hingga Rp 800 ribuan. Untuk head unit bermerek seperti Pioneer, Anda perlu menyiapkan dana sekitar Rp 2 jutaan.
Biaya perbaikan head unit single DIN merek China berkisar antara Rp 150 ribu hingga Rp 400 ribuan. Untuk head unit single DIN bermerek dengan spare part langka, biayanya bisa mulai dari Rp 400 ribuan ke atas.
Untuk mobil mewah yang dilengkapi dengan power bawaan, perbaikan biasanya hanya melibatkan perbaikan software tanpa perlu mengganti komponen. Namun, jika head unit OEM perlu diganti, harganya bisa mencapai Rp 5 juta hingga Rp 10 jutaan tergantung merek.
Tips Merawat Tape Mobil Sirion 2015 Agar Awet
Mencegah lebih baik daripada mengobati. Berikut beberapa tips untuk merawat tape mobil Sirion 2015 Anda agar awet:
1. Bersihkan Tape Mobil Secara Berkala
Bersihkan tape mobil dari debu secara berkala. Gunakan kain lembut dan kuas kecil untuk membersihkan head unit, speaker, dan kabel.
2. Hindari Memutar Musik Terlalu Keras
Memutar musik terlalu keras dapat membebani speaker dan komponen audio lainnya. Hindari memutar musik dengan volume maksimal dalam waktu yang lama.
3. Gunakan Flashdisk/USB Berkualitas Baik
Gunakan flashdisk atau USB dengan kualitas baik dan kapasitas yang wajar. Hindari menyimpan file audio berukuran besar di dalam flashdisk.
4. Matikan Tape Mobil Sebelum Mematikan Mesin
Matikan tape mobil sebelum mematikan mesin untuk menghindari lonjakan listrik yang bisa merusak komponen.
5. Lindungi Tape Mobil dari Panas dan Kelembaban
Parkirkan mobil di tempat yang teduh untuk menghindari panas berlebih. Hindari meninggalkan mobil dalam kondisi jendela terbuka saat hujan.
6. Periksa Sistem Kelistrikan Secara Berkala
Periksa sistem kelistrikan mobil secara berkala untuk memastikan tidak ada masalah seperti sekring putus atau kabel yang rusak.
7. Hindari Modifikasi Audio yang Berlebihan
Modifikasi audio yang berlebihan dapat membebani sistem kelistrikan mobil dan merusak komponen audio lainnya. Jika ingin memodifikasi audio, konsultasikan dengan ahli audio mobil yang terpercaya.
8. Tutup Spion Saat Mencuci Mobil
Saat mencuci mobil, tutup spion untuk mencegah air masuk ke dalam sela-sela spion elektrik. Air yang masuk bisa merusak komponen elektrik di dalam spion.
9. Hindari Melipat Spion Elektrik Secara Manual
Hindari melipat spion elektrik secara manual karena bisa merusak komponen gear di dalamnya.
10. Servis Berkala
Lakukan servis berkala di bengkel audio mobil yang terpercaya untuk memeriksa kondisi tape mobil dan komponen audio lainnya.
Mengenal Kode Sekring Mobil
Jika Anda sering mengalami masalah kelistrikan pada mobil, penting untuk memahami arti kode sekring mobil. Kode sekring menunjukkan bagian mobil mana yang dilindungi oleh sekring tersebut. Berikut beberapa kode sekring yang umum ditemukan pada mobil:
- POWER: Power Window
- IG1/BACK: Sistem kelistrikan piranti mobil (flasher darurat, sistem starting, meter, lampu mundur, AC)
- ECU IG1: SRS airbag system, electric power steering, anti-lock brake system
- DEF: Defogger kaca belakang
- HAZARD: Lampu sein/hazard
- D/L: Power door lock
- CIG: Power outlet (cigarette lighter)
- ACC: Sistem audio, shift lock control system, kaca spion luar
- ST: Sistem injeksi bahan bakar, starter
- E/G: Sistem injeksi bahan bakar, kipas pendingin elektrik, pompa bahan bakar
- ECU IG2: Meter, sistem kontrol shift lock, transmisi otomatis
- A/C NO.2: Sistem AC
- FR-FOG RH: Fog lamp kanan
- FR FOG LH: Fog lamp kiri
- FR WIP: Wiper dan washer kaca depan
- RR WIP: Wiper dan washer kaca belakang
- H-LP LH: Lampu headlamp kiri
- H-LP RH: Lampu headlamp kanan
- HORN: Klakson
- ABS NO.2: Anti-lock brake system
- EFI: Sistem injeksi bahan bakar, pompa bahan bakar
- A/C NO.1: Sistem AC
- TAIL: Lampu posisi depan, lampu kabut depan, lampu belakang, lampu pelat nomor polisi, sistem injeksi bahan bakar
- ECU-B: Transmisi otomatis
- STOP: Lampu rem, lampu rem high mounted, lampu interior, sistem control shift-lock, sistem injeksi bahan bakar, anti-lock brake system
- BACK UP: Sistem audio, sistem diagnosis on-board, meter
- HTR: Sistem AC
- SPARE: Cadangan
- EPS: Electric power steering
- ABS NO.1: Anti-lock brake system
- RAD: Kipas pendingin radiator elektrik
Dengan memahami arti kode sekring, Anda bisa lebih mudah mendiagnosis dan memperbaiki masalah kelistrikan pada mobil Anda.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa mencoba memperbaiki tape mobil Sirion 2015 Anda yang mati sendiri. Jika masalah tetap berlanjut, jangan ragu untuk membawa mobil Anda ke bengkel audio mobil yang terpercaya untuk mendapatkan penanganan yang lebih profesional.
Tinggalkan komentar