Setting Audio All New Brio: Bikin Musik di Kabin Lebih Asyik!

Roni Hermansyah

28 Mei 2025

7
Min Read

Mau suara audio di All New Brio kamu lebih mantap dan nyaman didengar? Setting equalizer yang tepat adalah kuncinya! Artikel ini akan membahas tuntas cara setting audio di Brio kamu agar menghasilkan suara yang berkualitas, sesuai dengan preferensi musikmu.

Mengenal Sistem Audio All New Brio

Sebelum masuk ke pengaturan equalizer, mari kita pahami dulu komponen audio standar di All New Brio:

  • Head Unit: Sebagai pusat kendali, head unit berfungsi memutar berbagai sumber audio (radio, USB, Bluetooth, dll.) dan mengatur berbagai setting audio.
  • Speaker: Biasanya terdapat speaker full-range di pintu depan dan belakang. Beberapa tipe Brio mungkin memiliki tweeter tambahan di pilar A untuk menghasilkan suara yang lebih jernih.

Pentingnya Setting Equalizer Audio

Equalizer (EQ) adalah fitur yang memungkinkan kamu untuk mengatur frekuensi suara yang berbeda. Dengan mengatur EQ, kamu bisa menyeimbangkan suara bass, treble, dan vokal, sehingga menghasilkan suara yang lebih jernih, detail, dan sesuai dengan selera kamu.

Mengapa setting EQ itu penting?

  • Menyesuaikan dengan Akustik Kabin: Setiap mobil memiliki akustik kabin yang berbeda. Setting EQ yang tepat dapat mengkompensasi kekurangan akustik kabin dan menghasilkan suara yang lebih baik.
  • Menyesuaikan dengan Jenis Musik: Setiap genre musik memiliki karakteristik frekuensi yang berbeda. Setting EQ yang optimal untuk musik pop akan berbeda dengan setting EQ untuk musik rock atau jazz.
  • Menyesuaikan dengan Preferensi Pendengar: Setiap orang memiliki preferensi suara yang berbeda. Setting EQ memungkinkan kamu untuk menyesuaikan suara audio agar sesuai dengan kenyamanan telinga kamu.

Metode Setting Equalizer Audio

Ada dua metode utama untuk setting equalizer audio di All New Brio:

  1. Manual: Kamu mengatur frekuensi suara secara manual melalui menu equalizer di head unit.
  2. Menggunakan Aplikasi/DSP: Memanfaatkan aplikasi di smartphone atau perangkat Digital Sound Processor (DSP) untuk pengaturan yang lebih detail dan presisi.

Setting Equalizer Secara Manual

Setting equalizer secara manual adalah cara yang paling umum dan mudah dilakukan. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Langkah 1: Reset Setting Audio

Mulai dengan mereset semua setting audio ke posisi netral atau "flat". Caranya:

  1. Masuk ke menu "Setting Audio" di head unit.
  2. Atur Bass, Treble, Balance, Fader, dan Mid ke posisi 0.

Langkah 2: Atur Volume

Atur volume suara ke tingkat yang nyaman untuk mendengarkan musik di dalam kabin. Pastikan kaca jendela mobil tertutup rapat agar suara yang dihasilkan tidak terpengaruh oleh suara dari luar.

Langkah 3: Balancing Suara

Atur balance (keseimbangan) suara antara speaker kiri dan kanan. Pada kondisi balance 0, suara speaker sebelah kanan depan biasanya akan terdengar lebih kuat karena posisinya lebih dekat dengan telinga pengemudi.

  • Atur balance secara perlahan hingga suara yang keluar dari speaker kiri dan kanan terdengar seimbang.
  • Jika sudah seimbang, suara vokal akan terdengar jelas dari bagian tengah depan.
  • Jika Brio kamu memiliki tweeter di pilar A, suara vokal akan terdengar dari arah depan.

Langkah 4: Fader

Atur fader (keseimbangan) suara antara speaker depan dan belakang. Pengaturan fader ini dipengaruhi oleh jenis speaker yang terpasang di mobil.

  • Speaker oval cenderung menghasilkan suara bass yang lebih kuat dibandingkan speaker bulat.
  • Pada posisi fader 0, suara bass biasanya akan terdengar lebih dominan dari speaker belakang.
  • Kurangi besaran suara dari speaker depan hingga suara speaker depan dan belakang terdengar seimbang dari posisi kursi pengemudi.

Langkah 5: Atur Bass dan Treble

Atur bass (suara rendah) dan treble (suara tinggi) sesuai dengan preferensi kamu. Beberapa head unit mungkin menyediakan pengaturan middle (suara sedang).

  • Sebaiknya atur treble terlebih dahulu, diikuti dengan middle, baru kemudian bass.
  • Eksperimen dengan berbagai setting hingga menemukan kombinasi bass dan treble yang paling nyaman di telinga kamu.
  • Coba putar berbagai genre musik (rock, pop, jazz, dll.) untuk menemukan setting yang optimal untuk semua jenis musik.

Panduan Frekuensi Equalizer

Berikut adalah panduan umum frekuensi equalizer untuk setting manual:

  • Sub Bass (20Hz – 60Hz): Frekuensi ini menghasilkan getaran yang sangat rendah dan biasanya dirasakan lebih dari didengar. Terlalu banyak sub-bass bisa membuat suara berlumpur, sementara terlalu sedikit membuatnya terasa hambar.
  • Bass (60Hz – 250Hz): Frekuensi ini memberikan "pukulan" dan kehangatan pada suara. Pengaturan yang tepat akan membuat bass terasa bulat dan bertenaga.
  • Low Midrange (250Hz – 500Hz): Frekuensi ini mempengaruhi kejernihan dan kehadiran instrumen seperti gitar dan piano. Terlalu banyak bisa membuat suara berlumpur, sementara terlalu sedikit membuatnya terdengar tipis.
  • Midrange (500Hz – 2kHz): Frekuensi ini sangat penting untuk vokal dan instrumen melodi. Pengaturan yang tepat akan membuat vokal terdengar jernih dan jelas.
  • Upper Midrange (2kHz – 4kHz): Frekuensi ini memberikan "gigitan" dan definisi pada suara. Terlalu banyak bisa membuat suara kasar, sementara terlalu sedikit membuatnya terdengar tumpul.
  • Treble (4kHz – 20kHz): Frekuensi ini menghasilkan suara jernih dan detail. Pengaturan yang tepat akan membuat suara simbal, hi-hat, dan instrumen tinggi lainnya terdengar jelas dan berkilau.

Setting Equalizer Menggunakan Aplikasi atau DSP

Untuk pengaturan yang lebih presisi dan detail, kamu bisa menggunakan aplikasi equalizer di smartphone atau perangkat Digital Sound Processor (DSP).

Menggunakan Aplikasi Equalizer

Beberapa mobil keluaran terbaru mendukung penggunaan aplikasi equalizer di smartphone. Caranya:

  1. Download aplikasi equalizer (misalnya, Equalizer FX, Poweramp Equalizer, dll.) di Play Store atau App Store.
  2. Hubungkan smartphone kamu ke sistem audio mobil melalui Bluetooth atau USB.
  3. Buka aplikasi equalizer dan sinkronkan dengan sistem audio mobil.
  4. Atur frekuensi suara sesuai dengan preferensi kamu.

Menggunakan Digital Sound Processor (DSP)

DSP adalah perangkat yang dirancang khusus untuk mengolah frekuensi suara. DSP memungkinkan kamu untuk mengatur equalizer secara lebih detail dan presisi, serta mengatur jarak rentang frekuensi untuk setiap speaker.

  • DSP biasanya dibanderol dengan harga mulai dari Rp2,7 jutaan.
  • DSP memiliki kemampuan untuk mengatur jarak rentang frekuensi sehingga setiap speaker yang keluar bisa diarahkan ke satu titik pantulan terbaik, yaitu area depan tengah dashboard.

Tips Tambahan untuk Setting Audio All New Brio

  • Perhatikan Format Audio: Pastikan file audio yang kamu putar memiliki kualitas yang baik. File MP3 dengan bitrate rendah (di bawah 128 kbps) akan menghasilkan suara yang kurang jernih.
  • Periksa Kondisi Speaker: Pastikan speaker mobil kamu dalam kondisi baik. Speaker yang rusak atau aus akan menghasilkan suara yang tidak optimal.
  • Hindari Volume Terlalu Tinggi: Mendengarkan musik dengan volume terlalu tinggi dapat merusak pendengaran kamu.
  • Lakukan Uji Coba: Setelah melakukan setting equalizer, lakukan uji coba dengan memutar berbagai genre musik untuk memastikan setting yang kamu buat sudah optimal.
  • Jangan Takut Bereksperimen: Setting equalizer adalah proses yang subjektif. Jangan takut untuk bereksperimen dengan berbagai setting hingga menemukan kombinasi yang paling sesuai dengan preferensi kamu.

Kebiasaan Buruk yang Merusak Audio Mobil

Selain setting equalizer, kamu juga perlu memperhatikan kebiasaan-kebiasaan buruk yang dapat merusak audio mobil:

  1. Mematikan Audio dengan Paksa: Mematikan audio tanpa menekan tombol off terlebih dahulu dapat menyebabkan kerusakan pada komponen audio.
  2. Setting Subwoofer Tidak Sesuai Amplifier: Pemasangan subwoofer dan amplifier yang tidak kompatibel dapat menyebabkan kerusakan pada sistem kelistrikan dan menghasilkan suara yang tidak maksimal.
  3. Memutar Musik dengan Volume Terlalu Tinggi: Memutar musik dengan volume terlalu tinggi dalam jangka waktu yang lama dapat merusak speaker.

Mengatasi Lagu di Flashdisk Tidak Bisa Diputar

Seringkali kita mengalami masalah lagu di flashdisk tidak bisa diputar di head unit mobil. Berikut beberapa penyebab dan solusinya:

  1. Format Flashdisk Tidak Sesuai: Head unit mobil lama umumnya hanya kompatibel dengan format FAT32. Jika flashdisk kamu menggunakan format NTFS, head unit tidak akan bisa membacanya. Solusinya, format flashdisk ke FAT32.
  2. Format File Lagu Tidak Sesuai: Pastikan format file lagu (MP3, WMA, AAC) kompatibel dengan head unit mobil kamu.
  3. File Terlalu Banyak: Flashdisk dengan isi file yang terlalu banyak dapat menyebabkan head unit kesulitan membaca file.
  4. Bit Rate Terlalu Tinggi: Beberapa head unit kesulitan membaca file MP3 dengan bit rate di atas 128 kbps. Cek bit rate file MP3 kamu dan pastikan di bawah 128 kbps.

Dengan memahami cara setting equalizer audio dan menghindari kebiasaan buruk yang merusak audio mobil, kamu bisa menikmati kualitas suara yang optimal di All New Brio kamu. Selamat mencoba!

Artikel Terkait

Tinggalkan komentar